Apa itu ROI?
ROI adalah singkatan dari “Return on Investment” atau “Tingkat Pengembalian Investasi”.
Ini adalah metrik yang digunakan untuk mengukur seberapa efektif dan berhasil suatu investasi atau proyek bisnis dengan membandingkan biaya yang dikeluarkan dengan keuntungan finansial yang diperoleh.
ROI menunjukkan efisiensi dan keberhasilan investasi dengan membandingkan keuntungan finansial yang diperoleh dengan biaya yang dikeluarkan.
Mengukur ROI dari ISO 9001
Sekarang kita akan berbicara tentang bagaimana Anda dapat menghitung ROI dari penerapan ISO 9001 dalam bisnis Anda.
Berikut adalah beberapa langkah yang akan membantu Anda dalam pekerjaan ini:
1. Identifikasi Tujuan dan KPI (Key Performance Indicators)
Pertama, Anda harus menentukan tujuan spesifik untuk mencapai ISO 9001. Anda ingin meningkatkan kualitas produk, mengurangi biaya operasional, atau mencapai sertifikasi ISO 9001 untuk meningkatkan reputasi bisnis Anda?
Setelah Anda tahu tujuan Anda, buat KPI yang sesuai untuk melacak kemajuan Anda. Tujuan ini dapat mencakup peningkatan kepuasan pelanggan, efisiensi operasional, atau penurunan cacat produk.
2. Hitung Biaya Implementasi
Anda harus menghitung semua biaya yang terkait dengan penerapan ISO 9001, termasuk biaya pelatihan, sertifikasi, dan audit.
3. Hitung Manfaat yang Diperoleh
Selanjutnya, Anda harus menentukan keuntungan dari menerapkan ISO 9001.
Ini dapat mengurangi biaya operasional, meningkatkan penjualan, dan meningkatkan reputasi perusahaan.
4. Hitung ROI (Return of Investment)
ROI (Return of Investment) dapat dihitung dengan menggunakan rumus berikut:
ROI =(Manfaat−Biaya)/Biaya
Anda dapat menghitung ROI dari penerapan ISO 9001 dalam perusahaan Anda dengan mengubah angka yang sesuai.
